 |
| Ketua STIT-SB Pariaman Hasan Basri Tengah Usai pembekalan Kuliah Kerja Nyata Di Rumah. Fhoto : RR |
PARIAMAN---Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Syekh Burhanuddin (STIT-SB) Pariaman dilakukan secara berbeda di masa pandemi Covid-19.
Mahasiswa bisa melakukan KKN di lingkungan tempat tinggal masing-masing, dengan menjadi agen preventif dan promotif bagi pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19.
Ketua STIT-SB Pariaman Hasan Basri mengatakan, sesuai edaran Dirjen Pendis Kementerian Agama RI No. 697/03/2020 di bidang Penelitian Publikasi Ilmiah dan Pengabdian pada Masyarakat (LITAPDIMAS). Bahwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ditetapkan dengan cara KKN DR (Kuliah Kerja Nyata Di Rumah).
Ia mengatakan, untuk memahami edaran yang dituangkan dalam buku pedoman dan acuan KKN dalam masa pandemi Covid-19. Diantaranya KKN DR berbasis Media Sosial, berbasis pengabdian pada masyarakat dan berbasis keilmuan. Pasalnya, mahasiswa diarahkan oleh dosen untuk menulis satu artikel ilmiah yang disesuaikan dengan prodi masing-masing.
Kata Hasan Basri, dari tiga cara tersebut diberikan kekebasan mahasiswa untuk memilih sebagai program kegiatannya didalam pelaksanaan KKN.
“Dengan adanya kegiatan KKN, mahasiswa bisa memberikan edukasi ke masyarakat tentang COVID-19. Ini tentunya dapat membantu menangani virus corona,"
Mahasiswa KKN dapat melakukan sosialisasi sekaligus edukasi terkait COVID-19 kepada masyarakat sekitar tempat tinggalnya. Setidaknya ada sekitar 121 mahasiswa KKN DR yang tersebar untuk mengabdi dikampungnya.
"Utamakan masyarakat di sekitar lingkungan rumah. Ini tentu ada hikmahnya juga karena mahasiswa bisa lebih mengenal warga di sekitar rumahnya," pungkasnya. (rr)
