Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Belasan Ton Beras SPHP Laris di Pariaman dalam Gerakan Pangan Murah

Jumat, 15 Agustus 2025 | 08:55 WIB Last Updated 2025-08-15T01:55:52Z

Gerakan Pangan Murah (GPM) langsung dipimpin Kapolres Pariaman AKBP Andreanaldo Ademi beserta jajaran di Simpang Lambang Kecamatan Pariaman Timur.

PARIAMAN
- Sebanyak 18 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari Bulog telah habis terjual oleh Polres Pariaman dan seluruh jajaran Polsek dalam Gerakan Pangan Murah (GPM). 


Belasan ton beras merk SPHP tersebut, mulai terjual sejak 11 Agustus 2025 dengan harga yang terjangkau ke masyarakat luas.


Kapolres Pariaman AKBP Andreanaldo Ademi melalui Kasat Bimas IPTU Fahnedi menyatakan, Gerakan Pangan Murah ini dilaksanakan bukan hanya untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, tetapi juga mempererat hubungan Polri dengan masyarakat,


Ia menyatakan, 20 ton beras yang disediakan dalam penjualan, dalam 4 hari terakhir sudah terjual 18 ton dan hari ini akan melakukan penjualan 2 ton.


“Ini dilakukan untuk mencegah inflasi terutama beras,” katanya.


Dalam pasar murah ini lanjut Kasat Bimas, penjualan beras dalam gerakan dasar murah dijual dengan harga Rp 62.500 untuk kemasan 5 kilo, sementara harga pasaran biasa ada pada harga Rp 70 untuk kemasan lima kilo.


Ia menyampaikan, jika stok beras yang ada di gerakan pangan murah sudah habis, maka akan suplai dari Bulog.


"Jika masyarakat masih ingin mau, kami akan tambah lagi stoknya. Namun untuk itu silahkan sampaikan ke Bhabinkamtibmas atau Pemerintah Desa," ujarnya. 


Pantauan dilapangan, terlihat masyarakat berbondong-bondong datang ke posko penjual beras tersebut. Bahkan setelah ia membeli esoknya datang lagi.


"Masyarakat balik lagi untuk membeli beras karena sudah merasakan bagaimana kualitas beras tersebut," jelasnya. (nal) 

×
Berita Terbaru Update