Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Ninik Mamak Benteng Utama Jaga Stabilitas Persatuan di Ranah Minang

Senin, 22 Januari 2024 | 12:01 WIB Last Updated 2024-01-22T05:01:04Z
Erizulfian



PADANGPARIAMAN-----  Manntan Ketua DPRD Padangpariama Erizulfian menyatakan pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres), yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari mendatang diharapkan jangan sampai memicu terjadinya benih-benih pertikaian ataupun perpecahan di tengah kehidupan sosial masyarakat di tanah air.


"Hendaknya dalam pemilu jangan sampai memicu terjadinya pertentangan atau perpecahan di lingkungan masyarakat adat yang ada di Ranah Minang atau Provinsi Sumatera Barat yang dikenal sangat teguh memegang nilai Adat Basyandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. (ABS-SBK)," kata Erizulfian, kemarin.


Katanya, seperti diketahui daerah di Provinsi Sumatera Barat atau Ranah Minang, selama ini kan dikenal sangat teguh dalam memegang nilai adat istiadat maupun norma-norma  ajaran agama Islam, makanya tentu sangat besar harapa. 


"Jangan sampai perbedaan pilihan saat Pileg maupun Pilpres, mendatang menjadi pemicu perpecahan di tengah masyarakat kita. Karena jika itu sampai terjadi tentu akan sangat banyak kerugian yang kita tanggung, termasuk diantaranya bisa menyebabkan tergerusnya nilai-nilai ajaran luhur yang berlaku di tengah masyarakat kita di Minangkabau selama ini," ujarnya.


Lebih jauh ditambahkan Ery Zulfian, untuk menghindari pertikaian atau pertentangan di tengah kehidupan masyarakat, maka kepada para politisi tentu diharapkan juga bisa turut menjunjung nilai-nilai adat istiadat ataupun norma agama Islam yang ada.


"Prinsipnya, pilihan boleh saja berbeda, namun hendaknya jangan sampai menimbulkan lahirnya bibit-biti potensi konflik ditengah tengah kehidupan masyarakat di kampung halaman," terangnya.


Demikian pula sebut Ery Zulfian, guna menghindari bibit perpecahan di tengah kehidupan masyarakat, tentunya peran para pemangku adat maupun kalangan Ninik Mamak tentu menjadi sangat strategis, terutama dalam rangka membentengi kalangan  anak kemenakan agar mereka tetap bisa memelihara dan menjaga semangat persatuan dan kesatuan yang telah terbangun selama ini.


"Memang tidak dipungkiri selama ini peran Ninik Mamak jelas sangat strategi sekali dalam membentengi para anak kemenakan dari berbagai pengaruh negatif termasuk dalam mengantisipasi timbulnya  potensi konflik lainnya yang berpotensi lahir dalam kehidupan masyarakat, tidak terkecuali pada saat pelaksanaan pemilu nantinya," imbuhnya.


Lebih jauh menurut Ery Zulfian yang santer disebut-sebut layak maju dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Padangpariaman ini, melihat ketahanan nilai adat istiadat masyarakat Sumbar selama ini, berdasarkan beberapa pengalaman Pileg dan Pilpres sebelumnya, pihaknya mengaku optimis jika ajang Pileg dan Pilpres mendatang bakal tidak banyak berpengaruh terhadap situasi kondusif ataupun semangat kesatuan yang telah terbangun di lingkungan masyarakat Sumbar atau Minang selama ini.


Meski disadari tegasnya, beberapa pemuka adat atau tokoh ninik mamak ada yang turut turun langsung bertarung dalam ajang pemilu kali ini, namun tentunya mereka tidak akan mau mengorbankan kepentingan masyarakat  luas hanya agar tercapainya tujuan politik yang mereka. inginkan. (Yurisman Malalak)


×
Berita Terbaru Update