Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Tragedi Stadion Berdarah , Polres Padangpariaman Lakukan Doa Bersama Atas Berlangsung Kawa Atas Tewasnya Ratusan Sporter

Rabu, 05 Oktober 2022 | 07:42 WIB Last Updated 2022-10-05T00:42:49Z

Kapolres Saat Melaksanakan Doa Bersam

PADANGPARIAMAN - Jajaran Polres Padangpariaman, kemarin, menggelar doa bersama, dalam rangka soliditas dan wujud keprihatinan atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang Jawa Timur.


Tragedi sepak bola berdarah Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, mengundang keprihatinan banyak kalangan termasuk Jajaran Polres Padangpariaman.


Bahkan ungkapan duka cita yang mendalam juga disampaikan dalam doa bersama yang digelar Polres Padangpariaman bersama suporter dan pemain dari klub sepak bola di wilyah hukumnya.


Kapolres Padangpariaman AKBP Mohammad Qori Oktohandoko mengatakan, doa bersama digelar untuk para korban atas tragedi yang terjadi usai laga derby Jawa Timur antara Arema FC vs Persebaya, sehingga menyebabkan ratusan supporter Aremania dan dua anggota Polri yang melakukan pengamanan meninggal dunia pada Sabtu lalu.


AKBP Mohammad Qori Oktohandoko., berharap, melalui doa bersama ini, semoga suporter yang meninggal menjadi husnul khotimah dan yang mengalami sakit diberikan kesembuhan oleh Allah SWT.


“Peserta doa bersama diikuti sekitar 235 orang, yang terdiri dari seluruh personil Polres Padangpariaman dan supoter bola dan pemain bola yang ada di Kabupaten Padangpariaman, serta Satpol PP Padangpariaman, Dishub Padangpariaman dan Ormas Pemuda Pancasila,” ujar AKBP Mohammad Qori Oktohandoko, kemarin.


Atas insiden sepak bola di Stadion Kanjuruhan Jawa Timur, Kapolres Padangpariaman mengucapkan belangsungkawa sedalam dalamnya. Dan berharap, semoga kejadian serupa tidak terulang kembali


“Terimakasih atas kehadiran semua personil polisi, suporter dan pemain sepak bola serta Satpol PP Padangpariaman, Dishub Padangpariaman dan Ormas Pemuda Pancasila yang telah datang dan ikut melaksanakan doa bersama hari ini,” ujar Kapolres


Selepas sambutan Kapolres Padangpariaman, dilanjutkan dengan penyalaan api obor secara simbolis oleh Kapolres dan dilanjutkan dengan memanjatkan doa bersama bagi mereka yang meninggal dunia dan yang sedang berbaring di rumah sakit akibat peristiwa Sepakbola di Kanjuruhan, Malang, Jawa timur.


Kegiatan Doa bersama dalam rangka soliditas dan wujud keprihatinan atas peristiwa di Stadion Kanjuruan Kabupaten Malang Jawa Timur selesai pukul 20.50 wib dalam keadaan aman dan tertib.(redno)


×
Berita Terbaru Update