Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Sosialisasi Bahaya Narkotika Terhadap Remaja, BNNK Pariaman : ASN Juga Akan Lakukan Tes Urine

Senin, 25 Juli 2022 | 12:02 WIB Last Updated 2022-07-25T05:13:10Z
Ketua BNNK Pariaman Mardison Mahyuddin

PARIAMAN - Pelajar dan remaja merupakan sasaran yang paling mudah bagi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Dalam berbagai bentuk, narkoba menjadi ancaman mengerikan bagi pelajar baik di lingkungan rumah, lingkungan bermain dan lingkungan sekolah. 

Sebagai salah satu upaya preventif untuk mengatasi hal tersebut, Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pariaman dalam waktu dekat melakukan sosialisasi terhadap Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba di sekolah maupun di kalangan remaja umum.

Ketua BNNK Pariaman Mardison Mahyuddin menyampaikan, pelajar merupakan generasi bangsa yang harus dijaga dan diselamatkan, baik dari bahaya narkoba maupun lingkungan tidak sehat lainnya.

Ia mengatakan, para pelajar harus selalu diawasi dan dikontrol, terutama lingkungan mereka bermain seperti sekolah dan rumah. Karena lingkungan tempat bermain, sebutnya merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi masa depan anak dalam meraih masa depan.

"Jika anak didik sudah terlibat dalam lingkungan narkoba, maka masa depan mereka akan rusak dan hancur serta tujuan hidup pun tidak jelas," kata Mardiason Mahyuddin yang juga merupakan Wakil Walikota Pariaman itu.
 
Ia juga mengimbau dan mengajak anak didik menjauhi penyalahgunaan narkotika. Selain itu, pertumbuhan anak didik merupakan tanggung jawab orang tua, guru dan pemangku kepentingan dalam membimbingnya, termasuk ninik mamak serta lingkungan sekitarnya 

Ia menilai narkoba merupakan persoalan dan ancaman serius yang dapat merenggut masa depan generasi bangsa. Oleh sebab itu pihaknya mengimbau seluruh pihak serius dalam melakukan penanganan dan pencegahan narkotika.

Untuk diketahui juga, BNNK Pariaman dalam waktu dekat ini juga akan mengadakan tes urine, baik kepada masyarakat maupun terhadap ASN dilingkungan Pemkot Pariaman. "Jika nanti ada ASN yang terindikasi, maka akan kami proses dengan aturan dan regulasi yang ada," pungkasnya. (nal)
×
Berita Terbaru Update