Unjuk rasa mahasiswa didepan Balai Kota Pariaman
PARIAMAN - Puluhan mahasiswa di Kota Pariaman melakukan unjuk rasa di depan kantor Walikota Pariaman, Senin (11/4).
Koordinator lapangan aksi, Rahman menyampaikan, ada tiga tuntutan yang ingin kami sampaikan dalam aksi hari ini yaitu berantas mafia BBM, tolak undang undang penundaan pemilu dan copot Menteri ESDM.
"Tiga poin tersebut harap disampaikan oleh Pemkot Pariaman kepada Pemerintah lebih atas sehingga perlu menjadi pertimbangan oleh pemerintah pusat," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemerintahan Kota Pariaman, Yota Balad bersama Kapolres Pariaman menemui massa demo serta melakulan audiensi.
"Baik, tiga poin yang kawan-kawan sampaikan itu akan kami teruskan ke Pemerintahan Provinsi," kata Yota Balad.
Sekda itu juga mengatakan, semoga perjuangan atau unjuk rasa mahasiswa tersebut dapat diijabah oleh tuhan yang maha kuasa.
Sementara itu, Kapolres Pariaman, AKBP Abdul Azis dalam kesempatan yang sama juga berterimakasih kepada demostran karena unjuk rasa berjalan tanpa keos atau kekacauan.
"Terimakasih kepada adik adik mahasiswa. Unjuk rasa ini tidak anarkis dan berjalan aman sehingga tidak merugikan siapapun," kata Kapolres. (ronal)
