Kantor Wali Nagari Kapalo Koto Kecamatan Nansabaris Kabupaten Padang Pariaman |
Demikian pula halnya dalam mendorong program pemberdayaan masyarakat yang ditujukan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Memang kalau sekiranya tidak didukung dana DD, maka kita dari nagari tentu akan sangat kewalahan, walaupun sudah ada ADN, namun tentu jumlahnya sangat terbatas,"
demikian ditegaskan PJ Walinagari Kapalo Koto, Malis, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya kemarin.
Lebih jauh Malis mencontohkan, memanfaatkan dana DD tahun 2017 lalu pemerintah Nagari Kapalo Kecamatan Nan Sabaris telah berhasil membangun sejumlah proyek fisik, seperti pembangunan draenase dan pembangunan fasilitas jalan yang dilengkapi aspal burdah di kawasan Jirek Baruah.
Dana DD juga dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat, seperti mengadakan kegiatan program pelatihan kecantikan dan lain sebagainya.
"Pada tahun 2018 mendatang kita juga akan berupaya mendorong pengembangan ekonomi melalui pengembangan usaha kecil. Untuk itu kita mendorong Tim PKK Nagari melakukan study banding ke Batang Kapeh. Sasarannya pengrajin Palai yang ada di sana.
Selanjutnya ibu-ibu PKK selanjutnya akan kita fasilitasi agar bisa membuka usaha dengan membuka outlet sendiri," terangnya. Demikian pula program pembangunan draenase lainnya.
Juga tidak kalah pentingnya, DD juga dimanfaatkan untuk keperluan guru mengaji, honor guru PAUD dan honor Labai lainnya. "Selain itu, sesuai ketentuan yang ada, kita juga melakukan penyertaan modal sebesar Rp100 juta untuk pengembangan BUMNaG. Harapan kita melalui program itu nantinya bisa meningkatkan pendapatan nagari ke depannya," terangnya. (ris)