Bupati Ali Mukhni, Ketika Berkunjung Ke Tarok City ( Fhoto : Dokumentasi ) |
Bupati Ali Mukhni, "Sebagai contoh kecil saja, untuk ukuran satu kampus mahasiswa UNP saja misalnya, diperkirakan tidak kurang uang yang bakal beredar bisa mencapai Rp 1 miliar perharinya. Itu baru dihitung dari belanja atau jajanan harian, belum lagi belanja kebutuhan makan atau yang lainnya,".
Padang Pariaman (Reportase Sumbar)---Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni mengaku optimis jika kehadiran kawasan Terpadu Tarok City di Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2 X 11 Kayu Tanam nantinya akan sangat berdampak positif terhadap peningkaran perputaran uang di daerah itu.
Bahkan jika kawasan itu telah bisa dioperasikan, maka diperkirakan tidak kurang miliaran uang akan beredar di kawasan itu setiap harinya.
"Sebagai contoh kecil saja, untuk ukuran satu kampus mahasiswa UNP saja misalnya, diperkirakan tidak kurang uang yang bakal beredar bisa mencapai Rp 1 miliar perharinya. Itu baru dihitung dari belanja atau jajanan harian, belum lagi belanja kebutuhan makan atau yang lainnya," terangnya.
Dengan estimasi itu pula lanjut putra V Koto Kampuang Dalam ini, pihaknya meyakini dalam beberapa tahun saja maka nilai investasi yang dikeluarkan untuk membuka Kawasan Terpadu Tarok, sudah bisa kembali.
Sebut misalnya, jika jumlah biaya investasi untuk kebutuhan pembukaan kawasan Terpadu Tarok City bisa mencapai Rp400 miliar lebih, maka kita optimis jika dalam beberapa tahun berikutnya uang sebesar itu akan bisa kembali.
"Tapi pengembaliannya memang tidak langsung ke kas daerah, namun bentuknya berupa meningkatnya peredaran uang di tengah masyarakat Padangpariaman. Karena dengan kehadiran kawasan Terpadu Tarok dimaksud, tentunya akan semakin banyak orang yang membelanjakan uangnya di daerah ini.
Terkhusus di sekitar Kawasan Terpadu Tarok ini," ungkap Bupati Padangpariaman dua periode hasil pemilihan langsung ini, saat berkunjung ke kawasan Terpadu Tarok kemarin.
Lebih jauh Ali Mukhni menambahkan, secara fisik kondisi kontur tanah di sekitar Kawasan Terpadu Tarok City memang terbilang sangat mendukung dijadikan lokasi pembangunan kampus atau sejumlah fasilitas lainnya, seperti fasilitas kesehatan atau rumah sakit, lokasi perkantoran pemerintah dan lain sebagainya.
Hal itu lanjut Bupati Ali Mukhni, memang sangat beralasan, pasalnya kondisi kontur tanah yang ada di sekitar Kawasan Terpadu Tarok City didukung pula oleh tanah berbatu, sehingga sangat mendukung dijadikan sebagai lokasi pembangunan.
"Makanya berbeda dengan lokasi lain, untuk membangun di kawasan ini cukup dilengkapi cakar ayam saja, dan tidak perlu dengan tiang pancang. Inilah salah satu keunggulan dari kontur tanah yang ada di kawasan Terpadu Tarok City ini," sebutnya.
Sebagaimana terungkap dalam kunjungan kemarin, Bupati Ali Mukhni juga mewacanakan pengembangan pembangunan di sekitar kawasan Tarok City nantinya bakal diselaraskan pula dengan pembangunan sejumlah fasilitas kantor pemerintahan yang ada di lingkungan Pemkab Padangpariaman.
"Bila memperhatikan kondisi lahan yang tersedia, mudah-mudahan saja dengan izin dan rahmat Allah kita sangat yakin nantinya semua akan berjalan dengan lancar seperti diharapkan," terangnya. (*)